Hiii...huft maaf. zw baru bisa nulis. zw mo critain ttg satu langkah menuju masa depan zw beserta pengalaman2 seru lainnya. Berawal dari hari sabtu, doi dateng ke kota zw. Setelah itu kami memutuskan untuk berkunjung ke rumah BoNyok zw dengan naek motor aja. Kebayang sih 220 km di depan mata. Akhirnya kami meluncur pas tepat pukul 15.00. Santai tapi pasti. Kami beberapa kali berhenti untuk isi bensin, ke toilet, makan dan minum. Pas tepat pukul 21.00 kami tiba di kota tempat tinggal BoNyok zw. Setelah mencari beberapa hotel untuk istirahat, akhirnya kami menemukan hotel di jl. soekarno Hatta, Hotel sentrum dengan KM dalam cuman goban doank. Yah lumayan lah buat doi istirahat, sedangkan zw meluncur ke rumah.
Paginya....Setelah pulang gereja, doi akhirnya bertamu ke rumah. Dag dig dug jantung zw dibuatnya, antara takut, bingung, cemas, seneng, campur aduh kaya es teler.. Huaaaa... God, give me power..
ada beberapa hal yang zw simpulin dari pertemuan BoNyok n doi.
- Jangan berhubungan dengan seseorang yang masih mempunyai hubungan family
- Jangan berhubungan dengan orang Yatim piatu, yatim ataupun piatu
- Jangan berhubungan dengan orang yang berbeda prinsip.
Hufttttttt beratnya. point (1) dan ke (3). setelah berdebat lumayan panjang dan lama, tercetus juga opsi dari Bokap, tapi ya semua itu terserah yang jalani aja deh. meskipun bapak berat. Huftt.. Ya sudah lah. kita berencana, Tuhan yang menentukan.. Kami serahkan semua ke dalam kuasa Rohmu Tuhan. Hanya itu yang terbesit dalam hati kami saat itu. Ta terasa udah jam 7 malam. let's go a hotel hon.. Dengan perasaan lega, kami melalui hari Tuhan ini. Thx God.
Pagi hari kedua.... Saat nya memutuskan untuk kembali ke kota tempat zw bekerja. Dan, apa yang terjadi? doi zw mengajak zw ke pacitan, kota paling ujung dari jawa timur. OMG jaohnya. tp ya karena zw juga belum pernah ke sono, akhirnya kata 'deal' tercetus juga. meluncurlah kami ke kota 1001 goa itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar